Karim Benzema Masih Salah Satu Striker Terbaik di Dunia, Sepakat?


Alibababet Sportsbook - Karim Benzema boleh jadi tidak mencetak banyak gol musim 2019/20 ini, tapi kualitasnya sebagai salah satu striker terbaik di dunia sulit dibantah. Striker Real Madrid ini masih punya insting tajam untuk menjebol gawang lawan.

Bintang Prancis ini mendarat di Santiago Bernabeu pada tahun 2009 dan telah menempuh lebih dari 500 pertandingan di semua kompetisi. Sulit membantah kualitas Benzema sebagai salah satu pemain terpenting Madrid.

Setelah 10 tahun berlalu, Benzema masih jadi salah satu pemain inti Madrid. Dia sudah membungkus 19 gol dari 36 pertandingan musim ini dan membantu pasukan Zinedine Zidane mengamankan peringkat kedua klasemen sementara La Liga.

Kini, meski sepak bola mulai berubah dan peran striker murni mulai tipis, Benzema tetap layak dipertimbangkan sebagai salah satu yang terbaik, setidaknya menurut Davor Suker.


Benzema yang Terbaik

Benzema boleh jadi tidak mencetak gol sebanyak striker nomor 9 lainnya, tapi perannya jauh lebih penting daripada itu. Terbukti, selama 9 tahun bermain bersama Cristianop Ronaldo, Benzema telah jadi rekan yang baik dan bisa meladeni sang superstar.

Lalu, begitu Ronaldo meninggalkan madrid, Benzema terbukti bisa memikul beban untuk mencetak gol seorang diri, meski torehannya sedikit merosot musim ini.

"Saya menyukai dia sebagai penyerang nomor 9. Sekarang, dia adalah sejarah dari Real Madrid," ujar Suker kepada Goal internasional.

"Saya suka melihat caranya bermain. Tidak perlu diragukan lagi, dia adalah salah satu pemain terbaik di dunia."

Ukuran Benzema

Sayangnya, dewasa ini Benzema harus menghadapi isu tak sedap. Kabarnya Madrid mulai mencari striker yang tepat untuk menggantikannya, Benzema tidak boleh bersantai.

Madrid sebenarnya sudah mencoba melakukannya musim ini dengan mendatangkan Luka Jovic. Namun, striker muda Serbia itu masih kesulitan beradaptasi, Benzema boleh sedikit bersantai.

"Yang bisa saya katakan adalah saya mengharapkan yang terbaik untuk dia dan supaya dia bisa mencetak banyak gol. Sebab, pada akhirnya, statistik adalah tolok ukur para striker," sambung Suker.

"Anda harus mencetak banyak gol untuk tetap berada di puncak," tutupnya.